Penulis : Khalid bin Sulaiman ar-Rib'i
Deskripsi : xiv + 170 hal. (S)
Harga Katalog : Rp.25.000,-
Harga Katalog : Rp.25.000,-
Harga Diskon 15% : Rp.21.250,-
Penerbit : Darul Haq
Stok : Silakan hubungi kami
Rasulullah Shallallahu
‘Alaihi wa Sallam bersabda,Tidaklah seorang Muslim di muka bumi ini yang
berdoa kepada Allah dengan sebuah doa melainkan Allah (pasti) memberi salah
satu dari tiga perkara; Segera mengabulkan permintaannya, atau Dia menyimpannya
sebagai pahala baginya di akhirat, atau Dia menyingkirkan keburukan darinya
(sebagai ganti) sebesar permintaannya, selama dia tidak berdoa untuk suatu
perbuatan dosa atau pemutusan silaturahim. Lalu seorang laki-laki dari suatu
kaum berkata, Kalau begitu, kami akan memperbanyak (doa). Rasulullah menjawab,
Allah (memiliki keutamaan) lebih banyak (daripada permintaanmu). Dalam hadits
ini, Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam menjelaskan bahwa doa
memiliki peranan yang sangat penting, dan juga memiliki banyak keutamaan, di
antaranya: menghindarkan takdir buruk, dikabulkannya permintaan, menjadi pahala
simpanan di akhirat, menolak musibah, dan sebagainya. Dalam buku ini pembaca
dapat menelaah tujuh pembahasan tentang doa; Keutamaan doa, syarat dan adab
doa, faktor penghalang terkabulnya doa, kesalahan-kesalahan dalam berdoa,
waktu, kondisi dan tempat yang diharapkan dapat menjadi sebab terkabulnya doa,
dan doa-doa mustajab yang terdapat dalam al-Qur`an dan as-Sunnah. Buku ini
menjadi sangat berharga karena disertai doa-doa yang pernah dipanjatkan oleh
para nabi, sahabat dan tabi'in, serta orang-orang shalih, yang membuktikan
begitu hebatnya kekuatan doa. Semakin kuat seorang Mukmin berta'abbud kepada
Allah dengan memperbanyak doa, semakin besar pengharapannya untuk dicatat
sebagai hamba yang meraih kebaikan dunia dan akhirat. Secara umum, buku ini
bertutur tentang fakta keajaiban doa yang pernah diperlihatkan Allah pada umat
ini.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Silahkan bagi ikhwan/pengunjung sekalian untuk menuliskan komentar, pertanyaan, konfirmasi atau pemesanan.