Penulis : Muhyiddin al-Barkawi
Deskripsi : xxii + 122 hal. (K)
Harga Katalog : Rp.16.000,-
Harga Katalog : Rp.16.000,-
Harga Diskon 15% : Rp.13.600,-
Penerbit : Darul Haq
Stok : Silakan hubungi kami
Dalam hadits
shahih, Nabi Shalallahu Alaihi Wasallam melarang umat beliau membuat suatu
bangunan di atas kuburan, mengapurinya, menulis di atasnya, dan menginjaknya.
Tetapi lihatlah, banyak kaum Muslimin yang melanggarnya. Nabi Shalallahu Alaihi
Wasallam pernah mengutus Ali bin Thalib Radiyallahu’anhu untuk meratakan setiap
kuburan yang tampak menonjol dan menghancurkan setiap patung. Tetapi lihatlah,
patung-patung dengan segala modelnya dipajang di jalanan, dan kuburan dibangun
bagai istana, lengkap dengan kubah dan mihrabnya. Nabi a juga melarang kita
menjadikan kuburan sebagai tempat berkumpul dan melakukan perayaan, tetapi
lihatlah, banyak kaum Muslimin datang ke kuburan dengan membawa makanan, bahkan
hewan ternak untuk disembelih di sana.
Salah satu pesan dan peringatan terakhir Nabi Shalallahu Alaihi Wasallam bagi
kita, menjelang beliau wafat, adalah bahwa Allah q melaknat kaum Yahudi dan
Nasrani karena menjadikan kuburan para nabi mereka sebagai tempat-tempat
ibadah. Akan tetapi lihatlah, begitu banyak kuburan yang dijadikan tempat
shalat, berdoa, dan membaca al-Qur`an. Tidak jelaskah semua peringatan Nabi Shalallahu
Alaihi Wasallam ini? Banyak tata cara ziarah kubur, dan tujuan-tujuan, serta
adab-adab yang menodai ziarah yang disyariatkan, hingga menjadikannya sebagai
ke-mungkaran yang paling mungkar. Semua ini termasuk perbuatan-perbuatan yang
menyebabkan ziarah kubur menjadi ternoda; paling tidak noda bid'ah, kalau bukan
noda syirik. Padahal, Nabi Shalallahu Alaihi Wasallam telah membimbing kita
bagaimana berziarah kubur yang benar, dan tujuan-tujuan berziarah, berikut
adab-adab-nya, agar diridhai Allah Subhana Wata’ala sebagai suatu ibadah dan
dapat mendatangkan manfaat bagi yang berziarah maupun yang diziarahi. Dan buku
ini mengulas secara apik dan luas segala hal yang berkaitan dengan ziarah
kubur; agar benar sesuai Syariat, dan tidak ternoda dengan kebatilan dan
kesyirikan. Selamat membaca!!!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Silahkan bagi ikhwan/pengunjung sekalian untuk menuliskan komentar, pertanyaan, konfirmasi atau pemesanan.