Mesin Pencari Mabyaz

Duta Dakwah Mabyaz

Duta Dakwah Mabyaz
Duta Dakwah Mabyaz

Sabtu, 19 Januari 2013

Ziarah Kubur Yang Ternoda



Penulis : Muhyiddin al-Barkawi
Deskripsi : xxii + 122 hal. (K)
Harga Katalog :
Rp.16.000,-
Harga Diskon 15% : Rp.13.600,-
Penerbit : Darul Haq
Stok : Silakan hubungi kami


Dalam hadits shahih, Nabi Shalallahu Alaihi Wasallam melarang umat beliau membuat suatu bangunan di atas kuburan, mengapurinya, menulis di atasnya, dan menginjaknya. Tetapi lihatlah, banyak kaum Muslimin yang melanggarnya. Nabi Shalallahu Alaihi Wasallam pernah mengutus Ali bin Thalib Radiyallahu’anhu untuk meratakan setiap kuburan yang tampak menonjol dan menghancurkan setiap patung. Tetapi lihatlah, patung-patung dengan segala modelnya dipajang di jalanan, dan kuburan dibangun bagai istana, lengkap dengan kubah dan mihrabnya. Nabi a juga melarang kita menjadikan kuburan sebagai tempat berkumpul dan melakukan perayaan, tetapi lihatlah, banyak kaum Muslimin datang ke kuburan dengan membawa makanan, bahkan hewan ternak untuk disembelih di sana. Salah satu pesan dan peringatan terakhir Nabi Shalallahu Alaihi Wasallam bagi kita, menjelang beliau wafat, adalah bahwa Allah q melaknat kaum Yahudi dan Nasrani karena menjadikan kuburan para nabi mereka sebagai tempat-tempat ibadah. Akan tetapi lihatlah, begitu banyak kuburan yang dijadikan tempat shalat, berdoa, dan membaca al-Qur`an. Tidak jelaskah semua peringatan Nabi Shalallahu Alaihi Wasallam ini? Banyak tata cara ziarah kubur, dan tujuan-tujuan, serta adab-adab yang menodai ziarah yang disyariatkan, hingga menjadikannya sebagai ke-mungkaran yang paling mungkar. Semua ini termasuk perbuatan-perbuatan yang menyebabkan ziarah kubur menjadi ternoda; paling tidak noda bid'ah, kalau bukan noda syirik. Padahal, Nabi Shalallahu Alaihi Wasallam telah membimbing kita bagaimana berziarah kubur yang benar, dan tujuan-tujuan berziarah, berikut adab-adab-nya, agar diridhai Allah Subhana Wata’ala sebagai suatu ibadah dan dapat mendatangkan manfaat bagi yang berziarah maupun yang diziarahi. Dan buku ini mengulas secara apik dan luas segala hal yang berkaitan dengan ziarah kubur; agar benar sesuai Syariat, dan tidak ternoda dengan kebatilan dan kesyirikan. Selamat membaca!!!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Silahkan bagi ikhwan/pengunjung sekalian untuk menuliskan komentar, pertanyaan, konfirmasi atau pemesanan.

Entri Populer