Penulis : Zaenal Abidin bin Syamsudin, Lc
Deskripsi : 108 hal., 12,5 x 17,5 cm (S)
Harga Katalog : Rp.30.000,-
Harga Katalog : Rp.30.000,-
Harga Diskon 15% +: Rp.25.000,-
Penerbit : Pustakan Imam
Bonjol
Stok : Silakan hubungi kami
Sudah menjadi tradisi masyarakat
awam masyarakat Islam Indonesia,
pasca kematian mengadakan berbagai ritual keagamaan seperti tahlilan,
selamatan, khataman al-Qur’an dan pengiriman hadiah pahala kepada arwah yang telah
meninggal dunia, dengan harapan sang mayit berbahagia di alam kubur dan untuk
menghibur keluarga mayit, mengusir suasana duka, meringankan perasaan sedih
atau menunjukan empati yang mendalam.
Apa yang mereka lakukan tentu
bertujuan baik menurut mereka, namun dalam urusan agama untuk menetapkan
kebaikan dan kebenaran suatu tindakan tidak bisa diukur dengan kebiasaan yang
sudah memasyarakat, akan tetapi ditimbang dengan al-Qur’an, as-Sunnah dan ijma’
para sahabat, sebagaimana Firman Allah Subhanawata’ala:
“Tentang sesuatu apapun kamu
berselisih, maka putuskannya (terserah) kepada Allah.” (QS: Asy-Syura [42]:10)
Tidak semua orang boleh menarik
kesimpulan dari pemahaman atas suatu nash agama untuk membenarkan praktik
ritual keagamaan. Para ulamalah yang paling pantas memahami dan menganalisa
nash-nash agama baik dari al-Qur’an maupun as-Sunnah, sedang kan kalangan awam
harus mau merujuk kepada para ulama dalam memahami nash-nash agama, sebagaimana
Firman Allah ta’ala,
“dan kalau mereka
menyerahkannya kepada Rasul dan Ulil Amri, di antara mereka, tentulah
orang-orang yang ingin mengetahui kebenarannya (akan dapat) mengetahuinya dari
mereka (Rasul dan Ulil Amri),” (An-Nisa:83).
Oleh karena itu, dalam buku ini
dipaparkan tentang sunnah-sunnah sebelum dan sesudah kematian sebagai bekal
ilmu bagi kita yang masih hidup, sekaligus pedoman ahli waris yang ingin
mempersembahkan kebaikan kepada sang mayit.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Silahkan bagi ikhwan/pengunjung sekalian untuk menuliskan komentar, pertanyaan, konfirmasi atau pemesanan.